Mewakili Rancasari, RW 10 Ditetapkan Sebagai Kampung Tangguh Nusantara

BANDUNG,| Pelita Online|-Lebih kurang tiga bulan kerja keras dalam melaksanakan tugas sebagai Satuan Tugas ( Satgas) Kampung Siaga. Kini Satgas RW 10, yang di Komandoi oleh Arief Gumelar, yang selalu bertugas untuk mengedukasi warga masyarakat, dalam penanganan wabah pandemi Corona Virus Disease Covid-19, dilingkungan RW 10 Komplek Perumahan Riung Bandung, Kelurahan Derwati Kecamatan Rancasari Kota Bandung, akhirnya mendapat kepercayaan dari Kepolisian Sektor (Polsek) Rancasari, untuk membentuk kepengurusan Kampung Tangguh Nusantara.

Wakapolsek AKP Tatang Tarmawiharja, yang mewakili Kapolsek Rancasari
Kompol M.Darmawan, SR.MH mengatakan, program Kampung Tangguh Nusantara ini, merupakan salah satu program dari Polri dalam menciptakan lingkungan yang mampu bertahan melawan Covid-19.

“Kampung ini, nantinya akan menjadi lokasi percontohan bagi daerah lain dalam hidup ditengah pandemi Covid-19,”ujar Tatang saat bersilaturahmi dengan pengurus RW dan sejumlah stake holder lainnya, di Aula TPA Alkautsar RW 10 (Rabu 10/6/2020)

Dikatakan Tatang, Program Kampung Tangguh Nusantara merupakan pengembangan Kampung Tangguh Semeru yang dilaksanakan di Polda Jawa Timur. Program ini merupakan sebuah pilot project kolaboratif dengan stakeholder untuk melakukan aksi nyata di lingjungan RW atau kelurahan.

Ditunjuknya RW 10 dalam pembentukan Kampung Tangguh Nusantara menurut Tatang, RW 10 sudah menjalankan konsep Kampung Siaga, yang menitik beratkan pada peran serta aktif elemen masyarakat.

Selain itu RW10, juga dinilai sangat fokus dalam penanganan Covid 19, terbukti dengan kerja nyatanya yang sudah menerapakan kesehatan jasmani & rohani
sosial ekonomi, keamaman, informasi & kreativitas. ” Jadi syarat untuk pembentukan Kampung Tangguh Nusantara, RW 10 memang sudah tangguh,” canda wakapolsek ini.

Sementara, Ketua RW 10 Deni Slamet Riadi, dihadapan para stake holder dan Wakapolsek beserta jajaran Polsek Rancasari, menyampaikan, terima kasihnya kepada pihak Polsek yang telah memberikan kepercayaannya dalam pembetukan Kampung Tangguh Nusantara.

Dikatakan ustad RW, ini merupakan amanah, yang harus dijalankan dengan baik. Meskipun dalam pelaksanaannya nanti tidak begitu berbeda dengan tugas-tugas Satgas Kampung Siaga, tapi program terobosan dari Kapolri ini, perlu kita sosialisasikan lagi kepada masyarakat dilingkungan RW 10.

Sebagai Ketua RW, Deni juga menyampaikan beberapa hal, terutama terkait dengan penanganan virus corona dilingkungan RW 10. Menurut dia, peran aktif masyarakat di RW 10 dalam membantu pelaksanaan tugas Satgas Kampung Siaga sudah lebih dari cukup. Kepedulian masyarakat RW 10 ini, sangat luar biasa, sehingga kami dapat menjalankan tugas dengan baik. Dengan dibantu oleh ibu-ibu Majelis Taklim Alkautsar, kami dapat menyalurkan bantuan sosial, kepada masyarakat yang terkena dampak covid-19 ini.

” Dibukanya Lumbung Pangan RW 10, bantuan dari masyarakat dan untuk masyarakat yang membutuhkan mengalir. Atas dukungan dan kebersamaan ini tentunya kami mengucapkan terima kasih” ucap Deni

Arief Gumelar Ketua Satgas Kampung Siaga RW 10, dalam kesemlatan itu, mnyampaikan, bahwa penetapan pilot projek Kampung Tangguh Nusantara mewakili Rancasari terutama dalam penanganan pandemi covid19 RW10 dinilai sangat baik.

Mari, kepercayaan ini kita lanjutkan perang terhadap pandemi covid19 yang belum selesai. “Kepada semua warga RW10 terima kasih atas dukungan dan perngorbanannya selama ini. Semoga kita semua selalu dan senantiasa dilindungi dan diridhoi Allah SWT aamiin,”paparnya. (Cakdar)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *