Pembangunan Ruang TKR Dorong SMKN 3 Kota Tasikmalaya Lebih Mandiri dan Inovatif

TASIKMALAYA||Pelita Online||, Dibangunnya ruang praktik siswa Tehnik Kendaraan Ringan (TKR) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 Jalan Tamansari, Gobras, Kota Tasikmalaya ucapan terima kasih dari masyarakat kepada pemerintah seakan tidak ada hentinya. Demikian dikatakan, Kepala SMK Negeri 3 Drs. H. Endang Zaenal, M.Ag pada saat menerima media pelitaonline.co.id, Jum”at (6/9/2024).

Dikatakannya, dari mulai proses pelaksanaan sampai terlaksananya pembangunan yang sudah memasuki progres pekerjaan 30% ini sama sekali tidak ada hambatan semua berjalan lancar, sesuai dengan apa yang diharapkan. “Alhamdulillah, kelancaran tersebut tidak terlepas dari pihak sekolah sebagai Panitia Pelaksana Swakelola (P2S) mengikuti aturan yang jelas dari Dinas Pendidikan Provinsi Jabar,” kata Endang.

Karena sejarah awalnya saya masuk ke sekolah ini tahun 2023 lalu, saat melakukan cek kondisi lapangan cukup miris melihat alat-alat mesin sampai ditanam di ruang kelas, dan Alhamdulillah di tahun 2024 sekarang ini terwujud sebuah pembangunan ruang praktik siswa (TKR) senilai Rp. 1.575.000.000,-
(Satu Miliar Lima Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Rupiah) melalui sumber Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik SMK yang sekarang sedang dalam pelaksanaan.

Akhirnya, untuk mewujudkan “link and match” yang komprehensif dalam pendidikan vokasi membuat membuat sekolah kita dapat mengembangkan ekosistem pendidikan vokasi guna melahirkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul dan berdaya saing tinggi melalui Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) SMK.

Karena inovasi tersebut salah satunya dengan pelaksanaan Teaching Factory atau TeFa. Sebuah model pembelajaran yang dioperasikan seperti bengkel atau industri dalam sekolah. TeFa membawa pendekatan praktis merujuk pada standar dan prosedur perbengkelan maupun industri yang sesungguhnya.

Hal tersebut cukup dibenarkan oleh Endang Zaenal. Bawasannya, SMK Negeri 3 Kota Tasikmalaya ini sudah Teaching Factory. “Teaching Factory itu adalah cikal bakal dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Nah, SMK Negeri 3 Kota Tasikmalaya ini adalah termasuk dari 110 SMK yang diperiapkan untuk BLUD,” ucapnya

Sebenarnya, pihak sekolah telah memberikan pelayanan kepada masyarakat, terutama peserta didik tetapi secara umum orang kan tidak tahu. Nah kalau bangunan ruang praktik TKR yang masih dalam proses pembangunan ini orang yang mau cervice cukup jelas melihatnya. “Karena bangunannya berada di depan sekolah,” tambah Endang.

Nampak Pembangunan Ruang Praktik Siswa Tehnik Kendaraan Ringan (TKR) di SMK Negeri 3 Kota Tasikmalaya.

Disinggung dalam hal mendapatkan program pembangunan ruang praktik siswa TKR dari DAK, Endang berharap, pertama permohonan doa pekerjaannya dapat tepat waktu, kedua dengan terbangunanya ruang TKR disini anak lebih bersemangat belajar dan yang tak kalah penting lagi masyarakat dapat mengenal lebih dekat lagi sekolah ini. “Karena seperti diketahui selama ini, kalau sekolah ini adalah sekolah besar, tetapi kurang gaung, nah dengan bangunan baru TKR yang lokasinya berapa di depan ini diharapkan menjadi jorong bagi SMK Negeri 3 Kota Tasikmalaya,” pintanya. (Tommy Riyaldi/Cakdar)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *