BANDUNG,|PELITA ONLINE|-Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bandung, tercatat penderita penyakit demam berdarah dengue (DBD) di bulan Januari tahun 2022 sebanyak 598 orang yang diantaranya didominasi anak usia sekolah dan usia produktif.
Jumlah tersebut menurun dibandingkan pada Desember tahun 2021 yang mencapai 695 orang.
Hal ini tentu saja menimbulkan rasa optimisme akan penekanan penyebaran DBD dikota Bandung. GARDA BANGSA Kota Bandung yang konsisten sejak akhir Desember hingga saat inipun terus menerus melaksanakan kegiatan Fogging dimasyarakat.
“Ini asalnya merupakan inisiatif kami, karena diakhir tahun 2021 Dinas kesehatan me
ngeluarkan data resmi akan adanya penyebaran nyamuk DBD secar maasif, dan ditemukannya beberapa kasus penderita bahkan sampai menimbulkan korban jiwa” Ujar Asep Mulyana Ketua DKC GARDA BANGSA Kota Bandung saat ditemui dilokasi Fogging di Jalan Mekar Sari RW 16 Kiaracondong Bandung.
Selanjutnya Asep mengatakan kegiatan Fogging yang tentu saja gratis ini terus dilakukan sampai saat ini. Karena banyak sekali permintaan warga. “Sebagai organisasi sayap PKB Kami hanya berniat membantu masyarakat dan pemerintah daerah yang memiliki keterbatasan tenaga. Setiap minggunya kami menerima permintaan Fogging dari masyarakat sekitar 7 sampai 10 titik. Tentu saja tidak semuanya ditindaklanjuti, kami tetap melakukannya bertahap, teragenda dan sesuai standar yang dikeluarkan pihak Dinas terkait.” Ujarnya.
Hari ini ( Senin, 21/02/22) Kami melaksanakan Fogging di Babakan Sari Kiaracondong, Jadwal fogging berikutnya
Rabu 23 feb dikelurahan yakni Kel. Sukaraja Kec.Cicendo. Lalu Minggu 27 febbruari diteruskan di Harum Sari RW 07 Kel.Cigending Kec.Ujungberung.
Semoga dengan gerakan sosial kemasyarakatan yang kami lakukan ini dapat segera menurunkan tingkat penyebaran wabah DBD, harap Asep yang didamping Bendahara GARDA BANGSA Kota Bandung, Bro Cucu. ( Elvin Yos )
