BANDUNG, PelitaOnline Saat ini, kita menyaksikan ada dua hal positif yang muncul dikalangan pemuda. Pertama, munculnya inisiatif, dan yang kedua adalah munculnya semangat kerelawanan (volunterism). Hal tersebut dapat kita lihat dengan banyaknya organisasi atau kelompok dan komunitas kepemudaan yang turut lahir dalam beraktivitas secara swadaya tanpa bantuan dan campur tangan pemerintah.
Mereka memiliki cara pandang tersendiri dalam membangun pendanaan untuk membiayai aktivitas organisasi pemerintah. “Semangat kerelawanan muncul ketika mereka tanpa pamrih ikut membiayai aktivitas organisasi, dan ikut turun dengan cara mereka sendiri untuk mencari sumber-sumber pendanaan,”ujar Engkus Sutisna, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Jawa Barat di hadapan 60 orang peserta pembukaan Rapat Kerja FKPPJB di Hotel Tebu Kota Bandung 20 Agustus 2019 beberapa hari lalu.
Dikatakan Engkus, semangat kerelawanan ini, kemudian diperluas dengan dampak dari hadirnya kelompok-kelompok pemuda tersebut secara sukarela mencoba membantu mencarikan solusi terhadap permasalahan-permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di sekitarnya dengan cara yang sederhana dan semampu mereka.
Berdasarkan hal tersebut diatas, maka Dispora Jabar, menginisiasi pembentukan Forum Komunikasi Pemuda Peduli Jawa Barat (FKPPJB) sebagai organisasi yang minimal mampu menyebarkan virus inisiatif dan volunterisme dikalangan pemuda.
“Jika virus volunterism ini mampu menyebar secara massif dikalangan pemuda, maka tugas-tugas pemerintah dalam melaksanakan agenda pembangunan masyarakat menjadi lebih mudah karena hadirnya partner yang militan, memiliki mobilitas tinggi dan penuh dengan inisiatif,”katanya.
Lebih lanjut Kadispora Jabar menegaskan tentang kesiapan Dispora Jabar, dalam bermitra dengan FKPPJB, terutama dalam menyebarkan semangat volunterism dikemudian hari dengan catatan bahwa, FKPPJB harus membuka diri dengan mengajak dan melibatkan sebanyak-banyanyak unsur pemuda dari berbagai kalangan dan kelompok agar jangkauan dan sasaran kegiatan jauh lebih luas.
Acara Rapat Kerja FKPPJB sendiri rencananya berlangsung selama 3 (tiga) hari dari tanggal 20 s.d 22 Agustus 2019 di Hotel Tebu Jln. RE Martadinata Bandung dengan agenda untuk merumuskan desain organisasi dan rencana kerja 5 tahun ke depan, termasuk agenda pembentukan satuan-satuan organisasi di beberapa wilayah di Jawa Barat. cak