Dikerjakan PT. Trie Mukti Pertama Putra Infrastruktur Jalan Tasikmalaya-Ciamis Bts Banjar Sebagai Simbol Integrasi Regional

TASIKMALAYA||Pelita Online||, Pembangunan infrastruktur jalan pada suatu daerah adalah hal yang umum terjadi untuk meningkatkan ekonomi, budaya dan sosial sehingga daerah tersebut tidak terisolasi dan tidak tertinggal dari daerah lain. Hal ini lah yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

Dinas Bina Marga Provinsi Jabar melalui UPTD Pengelolaan Jalan Wilayah Pelayanan V kini sedang menangani proyek infrastruktur yang dapat menghubungkan empat Kabupaten/Kota, yaitu mulai dari Kab/Kota Tasikmalaya dan Kab/Kota Ciamis Banjar.

Hasil pantauan pelitaonline.co.id salah satu jalan yang saat ini segera dirasahkan manfaatnya oleh masyarakat itu adalah ruas jalan Tasikmalaya-Ciamis Bts Banjar melalui paket pekerjaan
rekonstruksi jalan ruas jalan Tasikmalaya-Manonjaya Bts Tasikmalaya/Ciamis sepanjang lebih kurang 5 kilometer yang dilaksanakan oleh PT. Trie Mukti Pertama Putra.

Sebagaimana diketahui, ruas jalan yang memiliki total panjang 30 kilometer tersebut kerap dijadikan jalan alternatif oleh para pengguna jalan untuk tujuan wisata ke pantai Pangandaran.

Dengan adanya pembangunan di ruas tersebut, diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antara kelima Kab/Kota tersebut, baik dari segi ekonomi, budaya, dan sosial sehingga masyarakat dilima Kab/Kota tersebut akan lebih sejahterah dan dapat memperluas batasan-batasan yang menjadi faktor penghambat dalam kemajuan pertumbuhan di kelima daerah tersebut.

Masyarakat setuju dengan adanya pembangunan di ruas jalan tersebut, banyak manfaat yang akan dirasahkan. Diantaranya keuntungan yang akan didapat antara lain adalah pengiriman barang-barang yang dikirim dari Kota Tasikmalaya ke Kota Banjar ataupun sebaliknya akan lebih mudah dan memakan biaya yang lebih murah melalui jalan provinsi yang terdapat di jalur tengah tersebut.

Seorang warga Kecamatan Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya, Bagas (27) mengatakan bahwa dengan adanya jembatan tersebut, mobilitas antar Kab/Kota akan lebih cepat dan tidak memerlukan biaya yang besar.

“Saya antusias dengan dibangunnya jalan provinsi di jalur tengah ini, tepatnya ruas jalan Tasikmalaya-Ciamis Bts Banjar jadi lebih mudah dan tidak perlu mengeluarkan biaya yang banyak”, ungkap Bagas.

Hal tersebut cukup dibenarkan Yudi Ahmad Sudrajat selaku PPK pada UPTD Pengelolaan Jalan dan Jembatan Wilayah Pelayanan V yang mengatakan, kalau di ruas jalan Tasikmalaya-Ciamis Bts Banjar sedang ada paket pekerjaan rekonstruksi jalan ruas jalan Tasikmalaya-Manonjaya Bts Tasikmalaya/Ciamis oleh PT. Trie Mukti Pertama Putra.

Tepatnya mulai dari KM BDG 122+700, KM BDG 124+000, KM BDG 127+000, sampai KM BDG 130+920 atau memiliki total sepanjang 5,220 kilometer dengan nilai kontrak Rp21.996.549.568,41, ucap Yudi saat dihubungi pelitaonline.co.id melalui pesan singkat WhatsApp, Rabu (29/5/2024) pagi.

Lebih lanjut dikatakan Yudi, untuk periode minggu yang lalu capaian progres sudah sekitar 15%. Sedang minggu sekarang memasuki pelapisan hotmix, jadi kemungkinan
progres dipastikan naik, tutup Yudi. (Tommy Riyaldi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *