BSI Sebut Tebar Pesona Tesona Iced Tea Bantu Edukasi Warga

Kegiatan yang dilakukan Tesona Iced Tea yang bertujuan untuk memperkenalkan Tesona kepada masyarakat luas, khususnya pengunjung CFD Dago Kota Bandung. “Tebar Pesona dengan Tesona Premium Iced Tea” menjadi tema pada kegiatan yang berlangsung di Jl. Ir. H.Djuanda, Bandung (24/03/2019).

Kegiatan tersebut, dihadiri Sri Endarwati selaku pengelola Bank Sampah Indonesia. Dalam kegiatan tersebut, juga memberikan edukasi terhadap masyarakat, tentang cara memanfaatkan limbah sampah untuk memilah dan mendaur ulang sampah tersebut.

Sri Endarwati mengatakan, Bank Sampah Indonesia (BSI) berupaya untuk menyebar luaskan produk produk daur ulang, yang dibantu dengan Pemerintah, dari Dinas Pariwisata, Dinas Lingkungan Hidup, dan Dinas UMKM.

Sri Endarwari menambahkan, ketika barang tersebut masih menjadi sampah, masuknya ke Dinas Lingkungan Hidup, dan ketika sudah menjadi produk daur ulang, barang tersebut masuk ke Dinas UMKM. “Ya akhirnya produk ini bermanfaat dan dipakai oleh siapapun”.

Terkait produk yang sudah di hasilkan dari daur ulang sampah tersebut, Ia menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan komunitas – komunitas di berbagai daerah untuk memproduksi barang daur ulang tersebut.

Disela sela kegiatan yang dilakukan Tesona Iced Tea, Ia mengatakan. Pihaknya sudah banyak memproduksi barang. “Kalau ada yang menginginkan dalam jumlah banyak, kami akan menghubungi pengrajin pengrajin kami di berbagai tempat. Bukan hanya di Jakarta dan Bandung saja, tapi di Bandung banyak sekali”, tuturnya.

Endarwati juga mengatakan, Para pengrajin ini juga memiliki latar belakang yang berbeda beda. Contohnya saja dirinya, dari latar belakang seorang ibu rumah tangga, dan juga pernah menjadi assisten perias pengantin. Ia mampu membuat dekorasi dengan memanfaatkan limbah plastik.

Tujuan utama dari Bank Sampah ini, untuk mengedukasikan masyarakat untuk mwmilah sampah dari rumahnya. Mendukasikan masyarakat bijak terhadap sampah, merubah pola pikir masyarakat terhadap sampah. “Alhamdulillah mereka mulai tersangkutlah dari sekian orang yang datang, keperdulian terhadap sampah itu masuk”, ucapnya.

Endarwati berharap, dengan asanya kegiatan ini, mampu menyadarkan masyarakat, yang belum peduli akan sampah menjadi peduli terhadap sampah. Insyaallah lama lama masyarakat akan peduli terhadap sampah, memilah sampah dan menempatkan sampah pada tempatnya”, tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *